LISTINGNUSANTARA.COM,BONE–Tanah yang dihibahkan sepada masyarakat sebagai fasilitas olahraga sepak bola di Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone itu kini sempit akibat adanya pembangunan jalan.
Padahal tanah tersebut satu-satunya fasilitas olahraga sepak bola di wilayah timur Kota Bone sebagai aktivitas olahraga pada sore hari.
Akibatnya pembangunan jalan dilokasi lapangan sepak bola menuai protes oleh warga setempat yang di mana tidak sesuai kesepakatan awalanya.
AS tokoh pemuda kelurahan Bajoe menuturkan dalam surat pernyataan musyawarah dari pemerintah setempat tidak adanya poin di dalamnya.
“Surat pernyataan masih mengambang harusnya didalam memasukan poin pembahasan, Padahal, hasil kesepakatan musyawarah pembangunan jalan 1,5 meter bukan 5 meter, tetapi surat pernyataan hanya berisikan pihak pertama dan kedua menyerahkan pihak pemerintah untuk menangani hal tersebut”. Jelasnya
Iya mengharapkan agar pemerintah setempat agar menyelesaikan polemik ini, dengan mengambil hasil kesepakatan bersama.
“Pemerintah harusnya secepatnya memberikan ketegasan kepada pihak pembangun jalan untuk membongkar bangunan jalan yang sesuai hasil kesepakatan sebelumnya”. Tutupnya