LOKAL  

Di Duga Pungli, Kepala Sekolah Dasar di Bone Paksa Orang Tua Siswa Bayar Biaya Perpisahan Rp.430 Ribu

LISTINGNUSANTARA.COM,BONE -Acara penamatan dan perpisahan siswa kelas 6 SD Inpres 6/75 Buareng, Desa Buareng, Kecamatan Kajuara, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan menjadi sorota setelah Kepala Selah mewajib orangtua siswa<span;> membayar Rp 430 ribu .

Dari informasi yang dihimpun, siswa kelas 6 pada sekolah tersebut berjumlah kurang lebih 30 orang dan akan menggelar acara perpisahan di Tanjung Pallette, Kabupaten Bone.

“Sekitar 10 orang itu warga mampu, baru diwajibkan membayar 430 persiswa. Saya sendiri kasihan dengar tetangga cari uang/pinjam uang untuk biaya perpisahan anaknya,” kata salah satu orang tua siswa yang meminta identitasnya dirahasiakan berinisial JM, Senin (22/5/2023).

Senada juga disampikan orang tua siswa yang lain, A.J yang mengungkapkan bahwa pembayaran tersebut wajib walau siswa tidak ikit ke acara perpisahan tersebut.

Baca juga:  Fakta-fakta Penyeludup Solar Terungkap, Mapia di Bone Kirim Sampai ke Morowali

“Berat sebenarnya pak, tapi pergi atau tidak pergi tetap membayar,” sebutnya melalui pesan instan, Selasa (23/5/2023).

Orang tua siswa yang lain yang meminta identitasnya dirahasiakan (alasan profesi yang digeluti) banyak orang tua yang mengeluh ke dirinya karena dinilai bisa berbicara depan forum, sedangkan orangtua yang lain tidak bisa.

“Kata mereka (para orang tua siswa. Red) wajib membayar, pergi tidak pergi tetap bayar, yang kasih bengkak biaya perpisahan ini dikarenakan biaya traspor pasalnya kendaraan untuk para guru harus ditanggung siswa dan katanya tidak kurang lagi itu biayanya,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *