LOKAL  

Pembelian Solar Bersubsidi di SPBU Bone Diduga Dimonopoli dan di Timbun Untuk Tambang Morowali

LISTINGNUSANTARA.COM,Bone_Aktifitas penimbunan dan penyeludupan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis solar yang di Kabupaten Bone semakin marak.

Hal tersebut jelas terlihat antrian mobil truk dan tumpukan jerigen solar kini menjadi pemandangan setiap hari di SPBU yang ada di Kabupaten Bone.

Hampir semua SPBU yang ada di Bone memiliki penimbun solar yang pengisianya harus didahulukan dengan bekerja sama karyawan SPBU. kemudian di jual kembali atau diseludupkan untuk di jual diperusahaan tambang yang ada di Bone dan Morowali.

Dari hasil investigasi listingnusantara.com disalah satu SPBU di Bone tepat di Jalan Mangga misalnya ketika mengisian BBM jenis solar terlihat beberapa orang untuk berjaga-jaga dan setidaknya ada beberapa orang di duga  penimbun solar yang memonopoli pembelian solar di SPBU tersebut.

Baca juga:  Pengurus Purna Paskibaraka Kabupaten Bone Gelar Rapat Kerja dan Baksos

” iye ada beberapa mengambil tertentu dan itu sudah ada jatah tersendirinya seperti yang berinisial KKi,Sdi,Klling, Ddng,Acing dan Pk An (Oknum) yang berkerjasama denga petugas SPBU dan semua harus didahulukan.”Ungkap alah satu warga pernah.

Selain itu jug di ketahui sebelumnya dari penelurusan,ditemukan bahwa hampir semua SPBU permainan solar diduga  jadi bekingan oleh sejumlah oknum petugas.

“Jangan berharap persoalan solar ini berhenti atau terselesaikan karena memang penimbunan dan penyeludupan solar ini dikerjakan oleh oknum polisi dan bahkan teman-teman lainnya yang maseddo (menimbun) dibekingan oleh oknum ini.” Pungkasnya.

Dan sekedar diketahui bahkan awal tahun 2023, Dua warga Bone yang bernama<span;> Saipul (37)  dan Sudirman (33) yang berprofesi sebagai sopir dan kernet diamankan di Polres Palopo karena mengangkut solar 7,6 ton y ang akan diseludupkan ke Morowali dan keduanya mengakui kalau solar tersebut di ambil di kecamatan Dua Bocco’e Kabupaten Bone.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *